KARAWANG, KarawangNews.com - Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menegaskan rekomendasi eksternal dalam pleno 1 mengenai kriteria dukungan pada kandidat Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) bakal jadi rujukan arah kebijakan organisasi. Pleno 1 ini digelar di Bandar Lampung tanggal 21 - 24 November 2018.
"Hasil pleno 1 kemarin tentang sikap PB HMI sangat jelas, dan akan jadi pertimbangan dalam penentuan dukungan di Kongres KNPI bulan depan, " kata Ketua Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) PB HMI, Heru Slana Muslim, Selasa (27/11/2018).
Dikatakan Heru, untuk urusan kongres KNPI sepenuhnya di bawah naungan bidang PTKP. Sehingga ia bersama jajarannya,hanya perlu melaksanakan amanah yang telah disepakati bersama.
"Sesuai rekomendasi eksternal itu hampir pasti yang memenuhi kriteria hanyalah kandidat atas nama Noer Fajriensyah. Kebetulan beliau, mantan Ketum PB HMI. Beliau satu-satunya kader terbaik HMI yang rencananya akan maju sebagai kandidat Ketum DPP KNPI," ujar Heru.
Dia menghimbau, agar semua pihak menghormati keputusan yang ada dan mendukung segala keputusan pleno. Ia meminta bagi pihak-pihak yang bukan tupoksinya diharapkan tidak terlalu dalam terlibat.
"Saya kira kita memang harus taat aturan, menghargai keputusan yang telah disepakati bersama, soal siapa yang akan dipilih untuk kandidat Ketum DPP KNPI itu bagian dari kewenangan bidang PTKP, " ujar Heru.
Diketahui, ada beberapa kriteria terkait kandidat Ketum DPP KNPI, rekomendasinya diantaranya pernah menjadi pengurus PB HMI dan diprioritaskan mantan Ketum PB HMI untuk KNPI Pusat dan hanya Noer Fajriensyah yang masuk kriteria ini. (rls)
"Hasil pleno 1 kemarin tentang sikap PB HMI sangat jelas, dan akan jadi pertimbangan dalam penentuan dukungan di Kongres KNPI bulan depan, " kata Ketua Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) PB HMI, Heru Slana Muslim, Selasa (27/11/2018).
Dikatakan Heru, untuk urusan kongres KNPI sepenuhnya di bawah naungan bidang PTKP. Sehingga ia bersama jajarannya,hanya perlu melaksanakan amanah yang telah disepakati bersama.
"Sesuai rekomendasi eksternal itu hampir pasti yang memenuhi kriteria hanyalah kandidat atas nama Noer Fajriensyah. Kebetulan beliau, mantan Ketum PB HMI. Beliau satu-satunya kader terbaik HMI yang rencananya akan maju sebagai kandidat Ketum DPP KNPI," ujar Heru.
Dia menghimbau, agar semua pihak menghormati keputusan yang ada dan mendukung segala keputusan pleno. Ia meminta bagi pihak-pihak yang bukan tupoksinya diharapkan tidak terlalu dalam terlibat.
"Saya kira kita memang harus taat aturan, menghargai keputusan yang telah disepakati bersama, soal siapa yang akan dipilih untuk kandidat Ketum DPP KNPI itu bagian dari kewenangan bidang PTKP, " ujar Heru.
Diketahui, ada beberapa kriteria terkait kandidat Ketum DPP KNPI, rekomendasinya diantaranya pernah menjadi pengurus PB HMI dan diprioritaskan mantan Ketum PB HMI untuk KNPI Pusat dan hanya Noer Fajriensyah yang masuk kriteria ini. (rls)