BeritaKarawang.con - Wabah DBD (Demam Berdarah Dengue) kembali mengancam warga Rengasdengklok, menyusul seorang warga yang tewas akibat DBD Jumat (21/1/2010) lalu.
Dengan begitu, sudah dua hari ini puluhan warga Dusun Bakan Jati, RT 44/19, Desa Karyasari, Kecamatan Rengasdengklok rutin membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka.
Warga di kampung ini mengaku cemas jika DBD menjangkit salah satu dari keluarga mereka. "Kami khawatir jika harus ada korban DBD lagi," kata Supratman warga Dusun Bakan di RW 19, Minggu (24/1/2010).
Warga meminta agar Dinas Kesehatan Karawang melakukan fogging di lingkungan desanya untuk mengantisipasi meluasnya wabah ini.
Wartawan tidak diijinkan untuk mempublikasikan warga yang meninggal akibat DBD di desa ini, dengan alasan yang tidak jelas. "Mudah mudahan, ada langkah antisipasi setelah mengetahui salah satu dari saudara kami meninggal akibat DBD," kata seorang keluarga korban.
Sementara itu, ketika wartawan akan mengkonfirmasi hal ini kepada Kepala Puskesmas Rengasdengklok, Dr. Hidayati, jaringan handphone-nya sibuk. "Kepala Puskesmas sedang libur, kami tidak berkewenangan memberikan keterangan, coba hubungi saja dia," kata seorang pegawai Puskesmas Rengasdengklok. (*)