• Jelajahi

    Copyright © KarawangNews.com - Pelopor Media Online di Karawang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Mega-Prabowo Akan Datangi Tugu Dengklok

    Rabu, 03 Juni 2009

    H. Muhtar didampingi panitia acara dan Tono Bahtiar dan Deden Darmasyah disela rancangan denah lokasi memperingati hari lahir Sang Proklamator RI.

    RENGASDENGKLOK, RAKA - Hari lahir Soekarno ke-108 akan dilaksanakan besar-besaran di Tugu Proklamasi Rengasdengklok, Sabtu (6/5) mendatang. Di hari lahir Proklamator RI ini akan dihadiri capres Megawati Soekarno Putri dan cawapres Prabowo dan ratusan ribu massa PDIP dan Gerinda yang datang dari berbagai daerah.


    Walikota Bekasi yang juga Ketua Mega Centre Pusat, H. Muhtar Muhammad saat kunjungan langsung persiapan tersebut di Tugu Proklamasi, Selasa (2/6) menjelaskan, sengaja memilih Tugu Proklamasi Rengasdengklok untuk merayakan hari lahir Soekarno, mengingat Rengasdengklok tercatat sebagai lokasi sejarah dan hari lahir ini merupakan napak tilas perjuangan Soekarno saat detik-detik proklamasi disusun.


    Diakuinya, pada saat survey pelaksaan hari lahir Soekarno, sudah banyak yang mendorong supaya pelaksanaanya dipusatkan di Rengasdengklok, semula acara ini akan dilaksanakan di Tugu Monas Jakarta, namun panitia penyelenggara menyepakati acara besar ini dilaksanakan di Rengasdengklok.


    Diakui Muchtar, hari lahir proklamator ini juga merupakan hari untuk mengenang perjuangan yang kini dilanjutkan putrinya. Terlebih Mega-Prabowo kini tengah memperjuangkan kerakyatan dan buruh tani juga nelayan di negeri ini. Pada 6 Juni besok, merupakan hari kontrak politik Megawati dengan para buruh dan masyarakat. Diakuinya, pada acara hari lahir soekarno di Rengasdengklok ini akan dipadati pengunjung dua kali banyaknya dibanding acara Megawati di Bantar Gebang, Bekasi. Pada acara ini, akan hadir Guruh Soekarno Putra yang pidatonya akan sangat dinanti para nasionalis.


    Ketua Kampanye Mega-Prabowo Kabupaten Karawang, H. Deden Darmasyah menjelaskan, acara hari lahir Soekarno ini bukan kampanye Megawati, tapi memang kebetulan lokasinya di Tugu Proklamasi Rengasdengklok, di tempat sejarah ini Megawati akan bertatap muka langsung dengan masyarakat Karawang. Bicara soal pembangunan Tugu Proklamasi yang sempat terbengkalai sejak tahun 2003 lalu, Deden menjelaskan, Pemda Karawang telah menganggarkan dana Rp 5 miliar untuk pembangunan Tugu Proklamasi.


    Dana Rp 5 miliar itu, lanjutnya, masih belum cukup, mengingat dana total sebenarnya yang dibutuhkan untuk membangun tempat sejarah ini sebesar Rp 50 miliar. Sisanya Rp 45 miliar akan diminta dari pemerintah provinsi dan pusat supaya aset sejarah nasional ini bisa berdiri megah di tengah Kabupaten Karawang, diantaranya pembangunan museum yang disediakan untuk wisatawan lokal dan luar negeri untuk mengetahui sejarah perjuangan bangsa ini di masa lalu.


    "Tahun ini akan diposkan dari APBD Karawang Rp 5 miliar, sedangkan perbaikan rumah sejarah milik Djaw Kie Siong Rp 200 juta. Di hari lahir Seokarno ini kita berharap pemerintah pusat memberikan dana yang dibutuhkan untuk membangun tempat sejarah yaitu Rp 50 miliar. sedangkan keluarga Djaw Kie Siong meminta harga rumahnya Rp 2 miliar untuk kemudian jadi milik pemerintah. Sebenarnya bukan kita tidak berani membeli tapi harus sesuai NJOP (Nilai Jual Objek Pajak)," jelasnya.


    Acara kunjungan Mega Centre bersama fraksi PDI Perjuangan kemarin itu pun mendatangi rumah Djaw Kie Siong, sebagai pemilik rumah, cucu dari anak kelima Djaw Kie Siong, Djaw Kin Moy (56) meminta supaya pemerintah sungguh-sungguh membeli rumahnya tersebut, mengingat rumah sejarah ini masih hak milik keluarga Djaw Kie Siong bukan milik pemerintah. Rumah yang disinggahi Soekarno semalam ini lokasinya di Dusun Kalijaya I, RT 01/09, Desa Rengasdengklok Utara. "Saya harap pemerintah jangan bohong lagi jika ingin membeli rumah ini," katanya. (spn)




     
    Kolom netizen

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah: 153)

    Berita Terbaru

    lingkungan

    +