Petugas fooging dari Dinas Kesehatan Karawang menyisir dan menyemprot pemukiman.
BATUJAYA, RAKA - Mencegah wabah DBD (Demam Berdarah Dengue), anggota DPRD Komisi D Karawang, Muhtar Somantri mengerahkan fooging, ajuannya itu diterima Dinas Kesehatan Karawang, mengingat pasca bencana banjir dikhawatirkan banyak nyamuk yang menyebabkan warga demam.
"Kita sifatnya antisipasi, jangan sampai setelah bencana malah terjadi DBD, seperti sudah jatuh tertimpa tangga pula, kita mencegah itu terjadi," katanya kepada RAKA, Jumat (23/1) siang.
Sebanyak ratusan rumah di Desa Kuta Ample di semprot asap untuk membunuh nyamuk dewasa, termasuk menyemprot tenda pengungsi. Kata Muhtar, dia sengaja mengajukan fooging langsung ke Dinas Kesehatan Karawang tanpa memberi tahu warga, karena dia tidak menghendaki warga tahu akan difooging, tapi realisasinya lama. "Saya mengajukan fooging tanpa diketahui warga, karena ini situasi mendesak," ujarnya.
Menurutnya, jika sudah ada yang terjangkit DBD, maka akan sulit lagi mengatasinya. Melalui obrolan warga tentang pentingnya fooging pasca bencana banjir, Muhtar langsung merealisasikannya. "Kita laksanakan fooging dari obrolan warga, kita sangat khawatir banyak warga yang terjangkit DBD," ucapnya. (spn)