KARAWANG, KarawangNews.com - Lahan pasar seluas 5 Ha di Rengasdengklok yang mangkrak bertahun-tahun bakal dibangun PT Visi Indonesia Mandiri, target rampung pada Juli 2020 mendatang.
Sebelumnya, lahan seluas 5 Ha yang dibangun di tanggul irigasi Kampung Warudoyong, Desa Rengasdengklok Utara itu tertunda pembangunannya, karena pedagang kaki lima (PKL) menolak direlokasi.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang, H. Widjodjo, investasi perusahaan sebesar Rp 116 milyar, konsepnya lebih modern dibanding konsep perusahaan sebelumnya, PT Kaliwangi, yang batal membangun pasar.
"Lahan itu bukan milik PT Kaliwangi lagi, perusahaan baru ini segera memulai pembangunannya sekarang," kata dia, Selasa (3/9/2019).
Namun begitu, pasar baru ini akan tetap terintegrasi dengan terminal angkutan umum dan kendaraan bongkar muat barang. Sementara ini, PT Visi Indonesia Mandiri akan membangun sekitar 700 kios termasuk lapak-lapak bagi PKL. (spn)
Sebelumnya, lahan seluas 5 Ha yang dibangun di tanggul irigasi Kampung Warudoyong, Desa Rengasdengklok Utara itu tertunda pembangunannya, karena pedagang kaki lima (PKL) menolak direlokasi.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang, H. Widjodjo, investasi perusahaan sebesar Rp 116 milyar, konsepnya lebih modern dibanding konsep perusahaan sebelumnya, PT Kaliwangi, yang batal membangun pasar.
"Lahan itu bukan milik PT Kaliwangi lagi, perusahaan baru ini segera memulai pembangunannya sekarang," kata dia, Selasa (3/9/2019).
Namun begitu, pasar baru ini akan tetap terintegrasi dengan terminal angkutan umum dan kendaraan bongkar muat barang. Sementara ini, PT Visi Indonesia Mandiri akan membangun sekitar 700 kios termasuk lapak-lapak bagi PKL. (spn)
