 |
| Grand final Miss Muslimah Kabupaten Karawang tahun 2025. (foto:Sky) |
KarawangNews.com – Sorotan publik tertuju ke panggung megah Britz Hotel Karawang, Minggu sore (22/6/2025), saat Grand Final Miss Muslimah Karawang 2025 yang digelar sekira pukul 16.00 WIB dengan penuh semarak.
Sebanyak 22 finalis bertalenta tampil memukau dalam ajang yang diseleksi ketat dari total 54 peserta oleh dewan juri profesional dari dunia modelling dan pengembangan kepribadian.
 |
| H. Erick Heryawan Kusumah. (kiri) bersama Safitri. |
Ketua Panitia Miss Muslimah Karawang 2025, Safitri, menegaskan, ajang ini bukan sekadar adu penampilan, tetapi juga panggung pembentukan karakter dan akhlak generasi muda perempuan di Karawang.
"Ajang ini hadir sebagai wadah bagi para remaja putri dan wanita muda Karawang untuk mengeksplorasi potensi, meningkatkan kepercayaan diri, serta turut berkontribusi membangun masyarakat," jelas Safitri.
Dengan mengangkat tema 'akhlak, bakat, dan cantik', Safitri menekankan, para finalis tidak hanya dinilai dari penampilan fisik, melainkan dari nilai-nilai akhlakul karimah dan kontribusi positif mereka bagi lingkungan.
"Miss Muslimah Karawang bukan ajang kecantikan biasa. Kami ingin perempuan Karawang tampil percaya diri, namun tetap membumi dengan akhlak dan budaya lokal," ujarnya.
Lebih lanjut, Safitri menyampaikan, sang pemenang nantinya akan menjalankan peran sosial selama satu tahun ke depan, termasuk mendukung sejumlah program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi pemerintah daerah.
"Salah satunya bersama anggota DPRD Karawang, H. Erick Heryawan Kusumah, yang konsisten mengangkat isu-isu perempuan dan generasi muda," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, H. Erick Heryawan Kusumah, politisi Partai Nasdem ini memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Menurutnya, perempuan muslimah yang berakhlak baik dan berdaya adalah kunci terciptanya generasi hebat.
"Wanita muslimah itu bukan hanya cantik lahiriah, tapi juga harus punya akhlak mulia. Dari perempuan hebat, akan lahir generasi hebat," ucapnya.
Ia juga mendorong para finalis untuk terus menunjukkan potensi terbaik dan menjadi inspirasi bagi lingkungan sekitar.
"Ajang seperti ini harus terus didukung, karena bukan hanya tentang mahkota, tapi tentang misi sosial dan pemberdayaan perempuan," kata Erick. (Sky)
