• Jelajahi

    Copyright © KarawangNews.com - Pelopor Media Online di Karawang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Translate

    Keluarga Nelayan di Karawang Terima Hingga Rp87 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan

    Rabu, 21 Mei 2025


    KarawangNews.com - BPJS Ketenagakerjaan Karawang, Jawa Barat menyerahkan santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) kepada ahli waris almarhum Tibil dan santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris almarhum Sadwih, Selasa (20/5/2025) di Kantor Bupati Karawang.



    Total nilai santunan yang diberikan mencapai Rp70 juta untuk almarhum Tibil, serta Rp42 juta untuk almarhum Sadwih, ditambah beasiswa senilai Rp87 juta.


    Acara penyerahan santunan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, Wakil Bupati Karawang, Maslani, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Karawang, serta Dandim, Kapolres, dan Kajari Karawang. 


    Mereka turut serta menyaksikan proses penyerahan santunan dan beasiswa kepada ahli waris kedua almarhum tersebut.


    Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Karawang, Cep Nandi Yunandar, dalam sambutannya menyampaikan, BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk memberikan perlindungan kepada para pekerja, terutama mereka yang berada di sektor informal seperti nelayan. 


    "Kita berharap santunan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan," ungkapnya.


    Ia menjelaskan, almarhum Tibil merupakan seorang nelayan yang meninggal dunia akibat kecelakaan saat melaut pada 29 Januari 2025. 


    Santunan JKK yang diterima ahli waris, Diah Ayu Permata Sari, sebesar Rp70 juta, disertai dengan beasiswa senilai Rp87 juta untuk melanjutkan pendidikan anak-anaknya.


    Sementara itu, almarhum Sadwih, yang juga seorang nelayan, meninggal dunia pada 3 Februari 2025 akibat sakit. Ahli waris dari almarhum Sadwih, Cawi, menerima santunan JKM sebesar Rp42 juta. 


    Ditambahkan Nandi Yunandar, meskipun pekerjaan nelayan penuh dengan risiko, BPJS Ketenagakerjaan tetap berusaha memberikan perlindungan maksimal bagi mereka.


    "Bagi kami, perlindungan sosial bagi pekerja informal, seperti nelayan, adalah hal yang sangat penting. Program ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan dukungan bagi keluarga yang ditinggalkan," katanya.


    Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, dalam kesempatan yang sama mengapresiasi langkah BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan kepada keluarga almarhum Tibil dan Sadwih. 


    "Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, yang telah memberikan perlindungan bagi para pekerja di Karawang, khususnya bagi mereka yang bekerja di sektor informal," ujarnya.


    Melalui santunan ini, BPJS Ketenagakerjaan berharap, bantuan ini dapat sedikit mengurangi beban yang ditanggung oleh keluarga yang ditinggalkan.


    "Kami harap para ahli waris dapat memanfaatkan dana tersebut untuk kelanjutan hidup dan pendidikan anak-anak mereka," kata Cep Nandi Yunandar.

    Kolom netizen

    Buka kolom netizen

    Lentera Islam


    Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah: 153)

    Berita Terbaru