BeritaKarawang.com - Sejak umur 8 bulan, Rahmat Hidayat (15) warga Dusun Wanajaya, RT 27/06, Desa Kalangsuria, Kecamatan Rengasdengklok mengidap sakit serupa gizi buruk. Kini kondisinya sangat menghkhawatirkan, sedangkan orang tuanya hanya sebagai buruh tani hanya pasrah meratapi nasih anak keempatnya itu.
Saat ditemui Rabu (25/11) siang, ayah Rahmat, Aryat (60) menuturkan, sejak usia bayi, istrinya meninggal dunia, sejak saat itu kesehatan Rahmat kurang diperhatikan, terutama asupan gizi. "Ini salah saya yang tidak bisa merawat Rahmat," ucapnya menyesal.
Akhirnya Rahmat mengalami gangguan kesehatan di usia 8 bulan hingga sekarang. Berbagai upaya pengobatan telah ditempuh, tapi kondisinya tidak membaik, karena pengobatan dilakukan pada seorang tukang urut dan tabib. "Rahmat belum pernah dibawa ke rumah sakit, karena tidak punya biaya pengobatan. Dan Rahmat pun belum pernah di kunjungi tim medis," jelasnya.
Berat badan Rahmat sekitar 20 kg, tinggi badan 120 cm, kedua kaki dan tangannya kurus tampak tulang dibalut kulit. Di sisi lain, Rahmat terlihat ceria, seperti layaknya anak sebaya dengan dia. Kata kakaknya, harusnya Rahmat saat ini sudah duduk di bangku SMP. Tetapi kondisi yang dialami tidak memungkinkan Rahmat untuk bebas bebas beraktivitas seperti teman-temannya.
Kondisi yang dialami Rahmat mendapat rasa iba dari temannya, seperti diungkapkan Yani (14), ia merasa kasihan melihat kondisi temannya itu. "Harusnya Rahmat bisa menjalani kehidupan seperti kami, jika penyakitnya itu bisa sembuh," ucapnya. (*)